PURWOKERTO - Wabup Banyumas, Drs. H. Sadewo Tri Lastiono melepas simbolis 282 relawan Covid-19 Universitas AMIKOM Purwokerto di Pendopo Si Panji, Senin (22/6). Pelepasan yang beriringan dengan penyerahan bantuan disinfektan, handsanitizer, masker dan APD tersebut dihadiri oleh Rektor Universitas AMIKOM Purwokerto, Dr. Berlilana M.Kom M.Si dan KaDinkominfo Banyumas, Yayah Setiono.
Rektor Universitas AMIKOM, Dr. Berlilana M.Kom M.Si dalam sambutannya mengatakan pihaknya bekerjasama dengan pemkab dan berbagai komunitas terus berkontribusi dalam penanganan Covid-19. Relawan yang mendaftar dari mahasiswa sebanyak 282 orang guna mengedukasi bahaya dan pencegahan Covid-19 di lingkungan tempat tinggal masing-masing.
"Mereka dipantau dosen di lapangan agar dapat bekerja dengan baik," katanya.
Berlilana menjelaskan bantuan disinfektan yang diberikan Universitas AMIKOM mencapai 2.870 liter. Jika stok di lapangan habis, disiapkan isi ulang di Kampus Ungu. Untuk APD, sebanyak 100 hazmat akan didistribusikan melalui organisasi profesi kepada nakes.
"Ke depan kami segera kenalkan aplikasi "ODP Tracker" inovasi Dosen AMIKOM yang telah menyabet penghargaan nasional. Dengan dukungan Pemkab Banyumas dan berbagai pihak lainnya, mudah-mudahan tidak lama lagi dilaunching," terang Rektor.
Wabup Banyumas, Sadewo Tri Lastiono mendukung program yang dibuat Universitas AMIKOM. Memurutnya Covid-19 di Banyumas mulai melandai. Tanpa bantuan semua pihak termasuk perguruan tinggi maka penularannya tak akan kunjung selesai. Berbicara tentang ekonomi, salah satu visi dan misi Bupati menjadikan Banyumas menjadi pusat ekonomi di Jateng. Untuk mewujudkannya, salah satu yang diandalkan ialah Universitas AMIKOM.
"Sukses. Maju terus untuk Universitas AMIKOM Purwokerto," pungkasnya