Mahasiswa Informatika Peduli Lingkungan (MIPL) Universitas Amikom Purwokerto berhasil mendapatkan pendanaan dari Kementristekdikti melalui program hibah bina desa (PHBD).Dengan melakukan pendampingan Kelompok Tani Kopi di Dusun Gunung Malang, Desa Serang Purbalingga.
Kegiatan dilaunching di SD Negeri 3 Serang, Jumat (11/10) kemarin. Hasil dari pendampingan tersebut berupa peningkatan produk olahan Kopi menjadi teh Kulit Kopi yang disebut sebagai Masca “Malang Cascara”.
Pembina MIPL Universitas Amikom Purwokerto, Dhanar IS Saputra M. Kom mengatakan PHBD sendiri merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan mahasiswa melalui UKM dan atau Lembaga Eksekutif Mahasiswa.Mahasiswa pelaksanaan PHBD tersebut diharapkan mampu menumnuhkan rasa peduli dan berkontribusi kepada masyarakat du desa agar terbangun desa binaan yang aktif,mandiri,berwirausaha,dan sejahtera.
Ia mengatakan,kegiatan pendampingan ini telah berlangsung sejak bulan Juni 2019 hingga puncaknya saat Launching Produk dan Grand Opening.”Kegiatan ini dapat terlaksana atas dukungan sepenuhnya dari Kementrian Ristekditi dan Universitas Amikom Purwokerto,serta para pihak terkait,”Katanya.
Perwakilan Dinpermasdes Kabupaten Purbalingga,Supriyanto memberikan apresiasi Kepada Universitas Amikom Purwokerto yang telah bersinergi bersama Kelompok Tani Gunung Malang.”Dengan sinergi Keduanya,dapat menciptakan Inovasi Produk olahan Teh Kulit Kopi di desa dengan pendapatan Asli Desa (PADes) paling tinggi di Kabupaten Purbalingga ini,Katanya.
Ketua Kelompok Tani Kopi Dusun Gunung Malang,Karsum mengucapkan terimakasih Kepada Universitas Amikom Purwokerto yang telah memfasilitasi kegiatan pelatihan dan pendampingan serta beberapa bantuan alat yang diberikan.
Sementara Wakil Rektor Universitas Amikom Purwokerto, Rahman Rosyidi M.Kom berharap,dengan kegiatan tersebut akan terus meningkatkan kreasi dan inovasi, tidak hanya berhenti di Inovasi produk, namun juga memperkenalkan produk ke masyarakat secara luas, sehingga akan berdampak kepada peningkatan untuk distribusi dan penjualan hingga nilai ekonomi kepada warga,
